Anggota DPRD Kab. Luwu Ir. Muhammad Yani Mulake melaksanakan Reses masa sidang ke III di Desa Cakkeawo
Cakkeawo News, Sesuai dengan undang-undang Nomor 23 Tahun 2014 pasal 161 poin (i) bahwa Anggota DPRD berkewajiban menyerap dan menghimpun aspirasi konstituen melalui kunjungan kerja secara berkala. (j) menampung dan menindaklanjuti aspirasi dan pengaduan masyarakat. Dan (k) memberikan pertanggungjawaban secara moral dan politis kepada konstituen di daerah pemilihannya.
Atas dasar itulah, salah satu anggota DPRD Kabupaten Luwu dari Fraksi PAN yaitu Bapak Ir. MUHAMMAD YANI MULAKE melakukan reses Masa Sidang III guna menyerap aspirasi Masyarakat di Desa Cakkeawo pada hari ini, Selasa 04 Juli 2023. Pada kesempatan tersebut hadir pula Kapolsek Suli AKP IDUL, Kepala Desa Padang lambe, Kepala Desa Cimpu utara, Kepala Desa Papakaju, Kepala Desa Buntu Kunyi dan berbagai lapisan masyarakat.
“Sebagai kewajiban Anggota DPRD untuk turun ke Daerah Pemilihan masing-masing datang melapor/pertanggungjawaban sekaligus menyerap aspirasi masyarakat” tutur beliau yang akrab disapa pak Yani tersebut. “Karena begitu banyak aspirasi masyarakat dalam setahun yang tidak berbanding lurus dengan anggaran pemerintah kabupaten, maka kami selaku Anggota DPRD harus pintar dan cerdas dalam memilih skala prioritas pembangunan” lanjut Anggota DPRD yang sudah menjabat tiga periode tersebut.
Pada kesempatan yang lain, dalam sambutannya Kepala Desa Cakkeawo yakni SUAMIR PATTA yang juga salah satu calon legislatif dari Partai Gerindra untuk Pemilu 2024 nanti, mengatakan bahwa beliau (Ir. Muhammad Yani Mulaku, red) merupakan salah satu 10 incumben dari total 35 Anggota DPRD Kabupaten Luwu. Beliau sudah mengemban amanat sebagai DPRD sebanyak 3 periode, dan beliau kembali akan bertarung di Pemilu 2024 sebagai Calon Legislatif Provinsi Sulawesi Selatan.
Dalam sesi diskusi, ada beberapa aspirasi yang sempat di sampaikan oleh masyarakat. Diantaranya Pengaspalan Jalan Poros Cakkeawo – Padang Lambe, Jalan Poros Cakkeawo – Kasiwiang. Pada kesempatan tersebut juga Kepala Desa BUntu kunyi menyampaikan aspirasi warganya mengenai masih adanya sekitar 300 ha sawah di wilayah desanya masih mengandalkan air hujan pada saat musim panen, jadi beliau menyampaikan agar kiranya bisa di buatkan sumur dangkal khusus untuk pertanian. (MAY)
Form Komentar